5 Desainer Indonesia akan pamerkan karyanya di London Fashion Week

Feb 15, 2016

1593

Indonesia di London Fashion Week — [Ki-ka] Dian Pelangi, Jenahara, Restu Anggraeni, Vivi Zubedi, dan Zaskia Sungkar

Dian Pelangi, Restu Anggraini, Zaskia Sungkar dan Jenahara akan menampilkan karyanya dengan tema modest cosmopolist yang mewakili 4 elemen yaitu, api, air, udara, dan cahaya. Sementara Vivi Zubedi akan menunjukkan koleksi busana muslimnya lewat trunk show. Yap, kelima desainer Indonesia ini akan tampil di ajang London Fashion Week, yang merupakan bagian dari 4 Pekan Fashion terbesar di dunia.

Hal tersebut bisa terwujud, berkat kerjasama British Council dan British Fashion Council, serta dengan HijUp.com untuk menampilkan busana muslim atau modest wear dalam ajang bergengsi London Fashion Week 2016!

“The biggest ever participation of Indonesia,” kata Adam Pushkin selaku Direktur Kesenian dan Industri Kreatif British Council Indonesia di press conference yang diadakan di British Council [12/2].

Keempat desainer masing-masing akan menampilkan 2 koleksinya dan sesuai dengan elemen yang diusung.

Dian Pelangi dengan elemen api akan menampilkan “co.identity” dimana dia berkolaborasi dengan dua perancang asal London College of Fashion yaitu Odette Steele dan Nelly Stewart. Mereka bertemu di Pekalongan. Karya yang akan ditampilkan Dian Pelangi mencerminkan api dengan warna hitam arang, abu-abu lalu dipadukan dengan teknik tie dye dan memakai kain tenun, batik dan jumputan. Dian Pelangi juga mendapat kesempatan runway untuk menampilkan 24 looks.

Elemen air akan tercermin dalam desain Restu Anggraini yang tenang dan tegas. Restu akan menggunakan 1 teknik 2 pattern serta bahan linen yang ramah lingkungan yang akan digunakan dalam rancangannya.

Zaskia Sungkar dengan elemen angin akan menampilkan rancangannya yang flowy dan simpel dengan bahan batik Garut, songket Bali dan tenun.

Tantangan tersendiri bagi Jenahara. Karena terbiasa dengan rancangan warna gelap, Jenahara harus bermain dengan warna terang karena elemen yang diusung adalah cahaya. Jenahara mengatakan bahwa rancangannya akan penuh energi.

Sedangkan Vivi Zubedi akan menampilkan koleksinya yang berupa abaya [baju muslim yang biasa dipakai oleh wanita Arab] dengan unsur etnik dan Arabian tribe.

London Fashion Week akan diadakan tanggal 19-23 Februari 2016 dengan International Fashion Showcase sebagai acara utama.

Press conference ini juga dihadiri oleh Triawan Munaf selaku Kepala Badan Ekonomi Kreatif yang mendukung penuh langkah HijUp.com dalam memajukan fashion muslim Indonesia di dunia internasional. [teks Nadia Fatina | foto Ist]