Sabrina Carpenter dipastikan akan menjadi bintang utama sekaligus produser dalam sebuah proyek film musikal terbaru yang tengah digarap oleh Universal Pictures. Film ini akan mengangkat kisah klasik Alice in Wonderland, karya legendaris Lewis Carroll, namun dengan sentuhan modern yang dikemas dalam format musikal.
Universal mempercayakan kursi penulis naskah sekaligus sutradara kepada Lorene Scafaria, sosok yang dikenal lewat film Hustlers (2019) dan kontribusinya dalam serial pemenang penghargaan Succession. Keterlibatan Scafaria menandakan bahwa proyek ini tidak hanya akan berfokus pada unsur musikal, tetapi juga akan menghadirkan kedalaman karakter dan visual yang kuat.
Dalam jajaran produser, nama-nama besar pun ikut terlibat. Marc Platt, produser di balik film musikal sukses seperti La La Land dan Wicked, bekerja sama dengan Alloy Entertainment yang diwakili oleh Leslie Morgenstein dan Elysa Koplovitz Dutton. Kehadiran tim produksi berpengalaman ini membuat banyak pihak meyakini bahwa proyek bertema fantasi ini akan dikerjakan dengan skala besar dan standar kualitas tinggi.
Film yang masih belum memiliki judul resmi (untitled project) ini akan menjadi salah satu proyek musikal yang paling dinantikan, terutama karena akan menampilkan sisi baru dari Sabrina Carpenter, bukan hanya sebagai penyanyi pop sukses dan aktris berbakat, tetapi juga sebagai figur kreatif di balik layar. Hingga kini, Universal Pictures belum mengungkapkan detail cerita, jadwal produksi, maupun daftar pemeran pendukung lainnya. Namun, kombinasi antara kisah klasik yang dicintai banyak generasi dan kehadiran Carpenter sebagai bintang utama membuat proyek ini langsung menarik perhatian publik dan industri hiburan global.
Kabar ini penting karena menandai momen transformatif dalam karier Sabrina Carpenter, bukan hanya kembali ke layar lebar sebagai pemeran utama, tetapi juga mengambil peran kreatif di balik layar sebagai produser langkah besar bagi seorang penyanyi-pop yang belakangan juga meraih pengakuan musik dan nominasi penghargaan. Selain itu, penggabungan nama-nama industri yang sudah terkenal di dunia musikal-film (seperti Marc Platt) meningkatkan ekspektasi bahwa ini bukan sekadar adaptasi biasa, melainkan upaya skala besar yang berpotensi menjadi franchise atau event musikal besar.
Berdasarkan sejumlah laporan awal yang dikonfirmasi oleh berbagai media internasional, proyek film musikal Alice in Wonderland versi terbaru ini melibatkan deretan nama besar di industri hiburan. Sabrina Carpenter akan menjadi pemeran utama sekaligus produser, menjadikan proyek ini sebagai passion project yang ia ajukan sendiri kepada pihak Universal Pictures. Menurut laporan dari ELLE, keterlibatan Carpenter bukan sekadar sebagai aktris, tetapi juga bentuk ekspresinya untuk memperluas karier kreatif di dunia perfilman.
Posisi penulis naskah dan sutradara dipegang oleh Lorene Scafaria, yang dikenal melalui karyanya dalam film Hustlers serta kontribusinya dalam serial pemenang penghargaan Succession. Seperti dilaporkan oleh Entertainment Weekly (EW), kehadiran Scafaria menimbulkan rasa penasaran besar tentang pendekatan musikal dan arah naratif yang akan diambil, mengingat gaya penyutradaraannya yang tajam dan karakter-driven.
Sementara itu, kursi produser diisi oleh Marc Platt, sosok veteran yang memiliki reputasi panjang dalam menggarap film musikal berskala besar, baik di layar lebar maupun panggung Broadway. Melalui Marc Platt Productions, ia dikenal sebagai otak di balik sejumlah proyek sukses seperti La La Land dan Wicked.
Tak hanya itu, Alloy Entertainment yang diwakili oleh Leslie Morgenstein dan Elysa Koplovitz Dutton juga bergabung dalam jajaran produser. Pengalaman mereka dalam memproduksi berbagai film dan serial televisi menambah kekuatan kolaboratif proyek ini.
Kombinasi para talenta berpengalaman tersebut menunjukkan bahwa Universal Pictures berkomitmen menghadirkan versi musikal Alice in Wonderland yang ambisius, baik dari sisi artistik maupun komersial. Dengan gabungan kreativitas Carpenter, visi sinematik Scafaria, serta pengalaman produksi dari Platt dan Alloy Entertainment, film ini diproyeksikan menjadi salah satu adaptasi musikal paling menarik yang akan datang.
Alice in Wonderland telah menjadi sumber adaptasi sepanjang abad dari film animasi klasik, live-action, hingga musikal panggung. Setiap adaptasi biasanya memilih salah satu pendekatan setia pada teks asli, reinterpretasi modern, atau transformasi menjadi dunia musikal penuh koreografi dan lagu original. Karena laporan menyebut ini sebagai film inspired by (terinspirasi dari) karya Lewis Carroll bukan adaptasi literal yang sama persis ada kemungkinan film akan menawarkan versi yang menggabungkan elemen nostalgia dengan konsep visual dan musikal baru yang sesuai selera audiens modern.
Sabrina Carpenter bukan hanya penyanyi pop dengan katalog lagu yang kuat dia juga memiliki pengalaman akting di film dan TV sejak remaja, serta kemampuan vokal yang terbukti di panggung dan rekaman. Karier musiknya belakangan mendapatkan sorotan besar dan ia kerap mengeksplorasi estetika teaterikal dan visual yang cocok untuk format musikal. Menjadi produser juga memberi Carpenter kontrol kreatif terhadap visinya, sehingga kemungkinan besar film ini akan memanfaatkan kekuatan visual dan musikal yang selama ini ia tampilkan di panggung.
Melihat rekam jejak Sabrina Carpenter yang memadukan musik pop modern dengan sentuhan teatrikal, proyek ini berpotensi menjangkau audiens lintas segmen. Film musikal ini diprediksi menarik perhatian penggemar musik pop muda seperti Gen Z dan Milenial, sekaligus penonton keluarga yang menyukai kisah fantasi klasik, serta pecinta film musikal berskala besar di bioskop.
Universal Pictures sendiri dikenal aktif menggarap film-film musikal berkonsep besar dan bernilai produksi tinggi, termasuk beberapa waralaba sukses di genre tersebut. Karena itu, banyak yang memperkirakan film ini akan dirilis pada periode strategis, seperti musim liburan atau akhir tahun, ketika minat terhadap film keluarga dan musikal biasanya meningkat. Meski begitu, semua rencana tersebut masih bersifat prediktif, karena pihak studio belum mengumumkan jadwal tayang resmi maupun detail distribusinya.
Pengumuman bahwa Sabrina Carpenter akan membintangi sekaligus memproduseri film musikal terinspirasi Alice in Wonderland untuk Universal Pictures adalah berita besar yang memberi sinyal ambisi baru dalam kariernya. Dengan Lorene Scafaria di belakang kamera dan Marc Platt serta Alloy Entertainment sebagai mitra produksi, proyek ini punya kombinasi talenta yang menarik dan berpotensi menjadi salah satu adaptasi musikal yang paling dinantikan. Namun, banyak detail kunci masih belum terungkap judul resmi, tanggal rilis, komposer, dan cast pendukung. Kita akan mengikuti perkembangan resmi dari Universal dan laporan media terverifikasi untuk update berikutnya.
