Situasi pandemi Covid-19 yang belum sepenuhnya pulih membuat salah satu produsen pakaian olahraga dan sepatu kenamaan, Nike memberikan libur satu minggu untuk karyawannya demi kesehatan mental. Seluruh karyawan yang bekerja di kantor pusat di Amerika Serikat, diberikan kelonggaran untuk bersantai dan menghilangkan stres sebelum bekerja.
Dilansir dari The Guardian, Nike melarang para karyawannya untuk bekerja hingga Jumat, 3 September 2021. Selama diberikan cuti seminggu, para karyawan dari Nike dipersilahkan untuk memulihkan diri dari tekanan mental atas situasi pandemi Covid-19.
“Luangkan waktu untuk bersantai, menghilangkan stres, dan menghabiskan waktu dengan orang tercinta. Jangan bekerja,” kata Matt Marrazzo, manajer senior pemasaran global Nike dalam unggahannya di LinkedIn.
Kebijakan ini dilakukan Nike demi kesehatan mental dari para karyawannya agar tetap kembali waras sebelum kembali bekerja.
Seperti diketahui, banyak orang-orang yang kehilangan tercinta di masa pandemi covid-19. Belum lagi pekerjaan yang seperti tidak ada habisnya dilakukan di rumah atau work from home, membuat pertemuan video dilakukan terus menerus.
Marrazzo mengatakan bahwa periode sulit telah dilewati oleh para karyawan-karyawan Nike dalam satu hingga dua tahun terakhir. Ia ingin menyandarkan bahwa ‘semuanya adalah manusia’ yang membutuhkan waktu istirahat dan memulihkan diri.
Baca Juga : Ini Deretan Sneakers Air Jordan Terbaik Yang Rilis Bulan September 2021
Apakah kantor Lo menerapkan kebijakan yang sama dengan Nike, Hard Rockers?
Penulis : Rifqi Fadhillah
